Judul Buku | : | Pengamanan Lingkungan Hidup Pemulihan Banjir di Daerah Tangkapan Air Barabai |
Penulis | ; | Dr. Hanif Faisol Nurofiq, S.Hut., M.P Erik Teguh Primiantoro, S.Hut., M.E.S. Dr. Phil Hendricus Andy Simarmata, S.T., M.Si. Prof. Dr. Ir. H. Syarifuddin Kadir, M.Si. Hanifah Dwi Nirwana, ST, MT Sasmita Nugraha, SE Hendaryanto, S.T., M.Si Nala Hutasoit, S. Si., M. Si Dr. Ichsan Ridwan, S.Si,M.Kom Dr. Rr. Dwinanti Rika Marthanty, ST, MT Krisna Kumar, S.T., M.Si |
ISBN | : | proses |
Jumlah Hal | : | xiv + 119 halaman |
Ukuran | : | A5 (14,8 x 21 cm) |
Tahun Terbit | : | Oktober 2022 |
Harga | : | Rp. 38.500 |
Sinopsis
Daerah Tangkapan Air (DTA) merupakan titik-titik tempat air hujan ditangkap atau ditampung yang mempunyai manfaat untuk menangkap air sehingga run-off akan semakin kecil. DAS lebih fokus terhadap aliran sungai dari hulu ke hilir, sementara DTA fokus pada area penampungan air, sehingga definisi dari kedua istilah tersebut berbeda. Air hujan yang ditampung pada Daerah Tangkapan Air (DTA) inilah yang nantinya akan mengalir melalui lereng-lereng bukit dan bergerak menuju aliran sungai dan akan membentuk kawasan DAS. Dari sisi pengelolaan, DTA Barabai berada di Kabupaten Hulu Sungai Tengah dengan 8 kecamatan, serta 112 desa.
Daftar Isi
Kata Pengantar
Daftar Isi
Daftar Tabel
Daftar Gambar
BAB – I 1
Mengenal Daerah Tangkapan Air (DTA)
1.1 Telaah Masalah Banjir
1.2 Arah dan Tujuan Daerah Tanggkapan Air
1.3 Visi Misi Kajian Daerah Tangkapan Air
1.4 Ruang Lingkup Wilayah Studi Daerah Tangkapan Air
1.5 Ruang Lingkup Substansi
1.6 Metode Kajian Daerah Tangkapan Air
1.6.1 Metode Survey
1.6.2 Metode Analisis
1.7 Sistematika Penulisan
BAB – II
Profil Daerah Tangkapan Air (DTA) Barabai
2.1 Hidrometri Sungai
2.2 Luasan Banjir
2.3 Tutupan Lahan
2.4 Sosial dan Ekonomi Terdampak
2.5 Formasi Ekoregion
BAB – III
Permodelan Aliran Banjir
3.1 Konsep Pengendalian Banjir
3.2 Siklus Hidrologi dan Fenomena Banjir
3.2.1 Neraca Air
3.2.2 Kuantifikasi Aliran
3.2.3 Banjir Sebagai Peristiwa Alamiah dan Bencana
3.3 Mitigasi Bencana Banjir
3.3.1 Siklus Bencana
3.3.2 Manajemen Bencana Banjir
3.4 Permodelan Aliran Banjir
3.4.1 Persiapan Model
3.4.2 Persiapan Input HEC-RAS
3.4.3 Persiapan Input GITBoLA
3.4.4 Proses Running Aplikasi
3.4.5 Permodelan Genangan Banjir
3.5 Analisis Hasil
3.5.1 Pemilihan Skenario Intervensi dan Kondisi
3.5.2 Pengendalian Genangan Banjir
BAB – IV
Rekomendasi Daerah Tangkapan Air (DTA) Barabai
4.1 Tindakan Vegetatif
4.1.1 Restorasi hutan
4.1.2 Penanaman Tanaman Pohon dan Penguatan Infrastruktur Air pada Lahan Pertanian dan Perkebunan
4.1.3 Penambahan Vegetasi dan Penguatan Infrastruktur Air pada Permukiman
4.1.4 Reklamasi Pasca Tambang dan Dihutankan Kembali
4.2 Intervensi Sipil Teknis
4.2.1 Rekomendasi Hasil Permodelan Banjir HEC-RAS
4.2.2 Rekomendasi Pengendalian Banjir dengan Intervensi Sipil Teknis
4.2.3 Rekomendasi Hasil Permodelan Potensi Lokasi Nature Based Solution dengan GITBoLA
4.3 Implementasi Kebijakan dan Peraturan-Peraturan dan RPJMDes
4.3.1 Input Kebijakan Peraturan atau Peraturan Daerah
4.3.2 Dukungan Penguatan Kajian Lingkungan Hidup Strategis Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (KLHS RPJMD) Provinsi Kalimantan Selatan
Daftar Referensi
Pemesanan Cepat:
Ulasan
Belum ada ulasan.